Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Juventus Dihukum Pengurangan 10 Poin dan Terlempar dari Papan Atas Klasemen Liga Italia

Selasa, 23 Mei 2023 | 22:36 WIB Last Updated 2023-05-23T16:05:09Z
Daftar Isi [Tampilkan]

Juventus kalah 1-4 dari Empoli.
Juventus kalah 1-4 dari Empoli. (Foto: Getty Images/Stefano Guidi)

Juventus mendapatkan hukuman yang memilukan setelah pengumuman dari sidang lanjutan FIGC (Federasi Sepak Bola Italia) pada Senin malam (23/5) waktu Indonesia. Klub raksasa Italia ini dijatuhi sanksi berupa pengurangan 10 poin dan harus rela terlempar dari papan atas klasemen Liga Italia.

Hukuman ini menjadi pukulan telak bagi Juventus yang tengah berjuang untuk mempertahankan posisinya di puncak klasemen. Pengurangan 10 poin membuat klub tersebut harus berjuang lebih keras untuk merebut kembali tempat di zona papan atas.

Keputusan ini diumumkan tepat setelah Juventus menelan kekalahan memalukan 1-4 dalam pertandingan melawan Empoli pada malam yang sama. Hasil ini semakin memperburuk situasi klub yang sedang dalam tekanan.

Belum ada rincian lebih lanjut mengenai alasan di balik hukuman tersebut. FIGC tidak memberikan pernyataan resmi terkait masalah ini. Namun, dugaan adanya pelanggaran atau pelanggaran aturan yang dilakukan oleh Juventus menjadi bahan spekulasi dan pembicaraan di kalangan penggemar sepak bola.

Hukuman ini memiliki dampak yang signifikan bagi Juventus dalam perburuan gelar juara Liga Italia. Mereka harus berjuang keras untuk mengatasi defisit poin yang besar dan merebut kembali posisi di papan atas klasemen.

Para penggemar Juventus dan pecinta sepak bola secara keseluruhan akan terus memantau perkembangan lebih lanjut terkait keputusan FIGC ini. Apakah Juventus akan mengajukan banding atau bagaimana klub akan merespons hukuman ini masih menjadi pertanyaan yang belum terjawab.

Penting bagi klub ini untuk segera mengatasi masalah internal dan mengambil langkah-langkah yang tepat guna menghadapi tantangan yang ada. Juventus harus menunjukkan karakter dan kekuatan mental yang kuat untuk mengatasi hukuman ini dan mempertahankan posisi kompetitif di kompetisi domestik mereka.