Gempa Cianjur jawa Barat |
Populer24 - Gempa Bumi terjadi pada hari Senin (21/11) pukul 13.22 WIB. Berkekuatan 5,6 Skala Richter telah mengguncang DKI Jakarta dan sekitarnya, tak hanya di Jakarta saja, gempa bumi terasa di wilayah Depok, Bogor, Bandung hingga ke Sukabumi. Diketahui pusat gempa ada di 11 km barat daya dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dengan kedalaman gempa 11 km. Ada pada koordinat 6,84 derajat Lintang Selatan dan 107,05 derajat Bujur Timur.
Berdasarkan laporan bahwa peristiwa tersebut tidak berdampak tsunami, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa gempa tidak berpotensi Tsunami. “Tidak berpotensi tsunami” tulis BMKG di laman resminya.
Pascagempa Cianjur, pihak BMKG menghibau untuk berhati-hati karena adanya peringatan akan terjadi gempa susulan. “Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin akan terjadi.” Tulis BMKG.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan bahwa yang menyebabkan gempa itu terjadi karena adanya Pergeseran Sesar Cimandiri yang menjadi penyebab picunya gempa Cianjur. Diduga gempa ini terjadi dikarenakan adanya pergerakan dari sesar Cimandiri, jadi bergerak kembali.” ungkap Kepala BMKG Dwikorita.
Bapak Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengkonfirmasi data terakhir yang diperoleh (21/11/2022) pukul 21.30, bahwa korban jiwa bertambah dimana yang meninggal 162 jiwa. 326 luka berat/ringan. 2.345 rumah rusak berat. 13.400 jumlah pengungsi. Telah terjadi 88 kali getaran gempa susulan di skala 1,5 sd 4,8 skala richter. Listrik baru 20 persen menyala, butuh 3 hari untuk pemulihan normal, ditambah sinyal seluler yang mengalami gangguan. Data tersebut diterima berdasarkan Call Center BMKG.